Turning on the LED Alternately Using NE555

Pada pembahasan kali ini, saya akan menunjukan bagaimana membuat LED menyala bergantian menggunakan IC 555, tentu saja ini merupakan rangkaian yang sederhana, hanya menggunakan beberapa komponen external saja. Untuk mengatur lamanya waktu tunda ON-OFF dari LED digunakanlah komponen resistor dan juga kapasitor elektrolit, sesuai dari datasheet komponen tersebut maka kita bisa mengatur lamanya waktu tunggu mulai dari mikrodetik hingga ...JAM.

untuk pengkabelannya ada pada gambar dibawah ini, kalian bisa menggunakan aplikasi yang selalu kalian pakai sebagai media untuk membuat rangkaian rangkaian elektronik.

dengan mengubah nilai dari R1 atapun C1, maka kita bisa mengatur waktu nyala maupun padam dari LED yang ada.

anda juga bisa menggunakan 2 LED sekaligus.

Membuat Counter Up menggunakan modul Arduino

Pada tutorial kali ini, saya akan membagikan bagaimana cara membuat counter up menggunakan module arduino sebagai pengontrol utama. Karena disini saya menggunakan 7 segments sebagai display, maka dari itu sebelum mencobanya dirumah, anda harus mengetahui terlebih dahulu 7 segments seperti apa yang akan anda pakai, dan sesuaikan pula pin pin yang ada pada 7 segments tersebut dengan pin pin yang ada pada module arduino.

Untuk diagram wiring nya bisa dilihat dibawah ini

CODE :

int a=2;

int b=3;

int DP=4;

int c=5;

int d=6;

int e=7;

int f=8;

int g=9;

void setup() {

  // put your setup code here, to run once:

pinMode(a,OUTPUT);

pinMode(b,OUTPUT);

pinMode(DP,OUTPUT);

pinMode(c,OUTPUT);

pinMode(d,OUTPUT);

pinMode(e,OUTPUT);

pinMode(f,OUTPUT);

pinMode(g,OUTPUT);

digitalWrite(DP,LOW);

digitalWrite(g,HIGH);

}

void loop() {

  // put your main code here, to run repeatedly:

{

    delay(1000);

  digitalWrite(a,LOW);

  digitalWrite(b,LOW);

  digitalWrite(c,LOW);

  digitalWrite(d,LOW);

  digitalWrite(e,LOW);

  digitalWrite(f,LOW);

  digitalWrite(g,HIGH);

}

{

    delay(1000);

  digitalWrite(a,HIGH);

  digitalWrite(b,LOW);

  digitalWrite(c,LOW);

  digitalWrite(d,HIGH);

  digitalWrite(e,HIGH);

  digitalWrite(f,HIGH);

  digitalWrite(g,HIGH);

}

{

    delay(1000);

  digitalWrite(a,LOW);

  digitalWrite(b,LOW);

  digitalWrite(c,HIGH);

  digitalWrite(d,LOW);

  digitalWrite(e,LOW);

  digitalWrite(f,HIGH);

  digitalWrite(g,LOW);

}

{

    delay(1000);

  digitalWrite(a,LOW);

  digitalWrite(b,LOW);

  digitalWrite(c,LOW);

  digitalWrite(d,LOW);

  digitalWrite(e,HIGH);

  digitalWrite(f,HIGH);

  digitalWrite(g,LOW);

}

{

    delay(1000);

  digitalWrite(a,HIGH);

  digitalWrite(b,LOW);

  digitalWrite(c,LOW);

  digitalWrite(d,HIGH);

  digitalWrite(e,HIGH);

  digitalWrite(f,LOW);

  digitalWrite(g,LOW);

}

{

    delay(1000);

  digitalWrite(a,LOW);

  digitalWrite(b,HIGH);

  digitalWrite(c,LOW);

  digitalWrite(d,LOW);

  digitalWrite(e,HIGH);

  digitalWrite(f,LOW);

  digitalWrite(g,LOW);

}

{

    delay(1000);

  digitalWrite(a,LOW);

  digitalWrite(b,HIGH);

  digitalWrite(c,LOW);

  digitalWrite(d,LOW);

  digitalWrite(e,LOW);

  digitalWrite(f,LOW);

  digitalWrite(g,LOW);

}

{

    delay(1000);

  digitalWrite(a,LOW);

  digitalWrite(b,LOW);

  digitalWrite(c,LOW);

  digitalWrite(d,HIGH);

  digitalWrite(e,HIGH);

  digitalWrite(f,HIGH);

  digitalWrite(g,HIGH);

}

{

    delay(1000);

  digitalWrite(a,LOW);

  digitalWrite(b,LOW);

  digitalWrite(c,LOW);

  digitalWrite(d,LOW);

  digitalWrite(e,LOW);

  digitalWrite(f,LOW);

  digitalWrite(g,LOW);

}

{

    delay(1000);

  digitalWrite(a,LOW);

  digitalWrite(b,LOW);

  digitalWrite(c,LOW);

  digitalWrite(d,LOW);

  digitalWrite(e,HIGH);

  digitalWrite(f,LOW);

  digitalWrite(g,LOW);

}

}

Menonaktifkan " Driver Signature enforcement " pada windows 10

Driver yang biasanya Anda instal di komputer baik dari Pembaruan Windows, Original Equipment Manufacturers atau beberapa perangkat lunak pengunduhan driver pihak ketiga dll, Harus diverifikasi secara digital oleh Microsoft melalui tanda tangan digital. Ini adalah tanda keamanan elektronik yang mengesahkan penerbit untuk driver, serta semua informasi terkait yang terkait dengannya. Jika driver tidak disertifikasi oleh Microsoft, Window tidak akan menjalankannya di sistem 32-bit atau 64-bit, yang kemudian biasa disebut dengan " Driver Signature Enforcement " .

Cara untuk menonaktifkannya yakni sebagai berikut:
1. buka Setting >> Update&Security >> Recovery, pada advanced start-up klik Restart now.
2. pada menu selanjutnya klik " Troubleshoot >> Advanced Options >> Start-up Settings >> Restart ".

3. Kemudian tekan tombol angka 7 untuk menonaktifkan Driver Signature Enforcement .

4. Pada program yang akan di install klik " Install this driver software anyway " Done.

Source : LINK

Cara Mengirim File dari PC ke Android Menggunakan Wi-Fi

Untuk melakukan transfer file antara PC dengan perangkat mobile kita bisa lakukan dengan menggunakan aplikasi dari pihak ketiga maupun tanpa menggunakan aplikasi pihak ketiga, atau hanya memanfaatkan aplikasi dari FILE MANAGER di handphone kita, tentu saja untuk aplikasi nya sendiri tidak semua FILE MANAGER dilengkapi dengan layanan kirim file antar beda OS, untuk itu anda bisa menggunakan aplikasi yang sering digunakan oleh seseorang yang sering utak atik sistem handphone, contohnya ES FILE EXPLORER.

Untuk melakukan transfer file antara PC dengan perangkat mobile tentunya dengan memanfaatkan aplikasi FILE MANAGER itu sendiri, langkah langkah yang bisa dicoba adalah sebagai berikut :

1. hubungkan PC maupun perangkat mobile ke jaringan Wi-Fi yang sama .
   
   
2. Pada folder yang akan dikirim, klik kanan kemudian klik " BERBAGI ",  pada pilihan yang tersedia anda bisa memilih " EVERYONE " ataupun " GUEST ".  Kemudian pada pilihan perizinan anda bisa memilih " Baca/Tulis " agar file yang anda inginkan bisa di salin ke penyimpanan di handphone, setelah itu  klik tombol "BERBAGI"
   
3. buka FILE MANAGER di handphone, dan klik tulisan LAN, anda akan melihat alamat IP dari komputer yang terhubung ke jaringan yang sama, klik dan anda sudah bisa mengakses folder yang bersangkutan..
   
   
   
4. apabila ketika menyambung, ada popup untuk memasukan username dan password, isi sesuai username dan password pada windows, namun apabila masih salah atau tidak mengetahui username maupun password, anda bisa menonaktifkannya ..

Making Symmetrical Variable Power Supply

Power Supply simetris secara singkat merupakan sumber tegangan yang memiliki 3 titik keluaran yang nantinya bisa kalian ukur menggunakan multimeter, 3 titik tersebut meliputi Tegangan Minus, 0, dan Tegangan Positif.

Pada kesempatan kali ini, saya akan membagikan sedikit mengenai rangkaian tersebut, rangkaian ini telah saya buat dan telah saya coba untuk keperluan tugas praktikum dan berjalan normal, untuk rangkaiannya sendiri saya dapatkan dari postingan disini ( LINK ), jadi untuk rangkaian lebih jelasnya dan daftar komponen apa saja yang dipakai serta perlengkapan pendukung lainnya, kalian bisa langsung kunjungi websitenya.

bisa dilihat dari gambar diatas, input maupun output dari rangkaian tersebut terdiri dari 3 titik pengukuran.

input dari trafo terletak pada bagian J1, kemudian disearahkan menggunakan dioda, setelahnya difilter menggunakan 2 buah kapasitor elektrolit. Dari sini masuklah ke bagian IC, dan untuk mengatur besarnya tegangan yang keluar, dilakukan dengan memutar resistor variabel (trimpot multiturn). Sementara itu, sebagai indikator berjalan atau tidaknya rangkaian, ditandai dengan hidup atau tidaknya LED dibagian output rangkaian. Sama dengan rangkaian power supply biasa, yang membedakan hanya dari jumlah titik outputnya saja, pada power supply biasa hanya tegangan positif dan ground, sedangkan pada power supply simetris terdiri dari tegangan minus, ground, dan tegangan positif.

Cara Mempartisi Kartu SD Menggunakan Apps2SD

Salah satu cara untuk memperluas penyimpanan pada handphone berbasis Android, khususnya untuk penyimpanan installer aplikasi ataupun game, yaitu dengan cara mempartisi kartu SD EXTERNAL dan Me-Link Data dari Aplikasi tersebut. Tentunya untuk melakukan partisi kartu SD keadaan handphone haruslah sudah di ROOT. Untuk itu jika kalian ingin menginstall banyak aplikasi maupun game, kalian bisa menggunakan aplikasi yang bernama Apps2SD untuk mempartisi kartu SD, supaya bisa menginstall banyak aplikasi tentunya. Langkah-langkah nya sebagai berikut:

!!! Mempartisi SD akan memformat kartu SD kalian, maka pastikan Backup terlebih dahulu File File nya ke Device lain .

1. Download kemudian install aplikasi nya. ( ketik saja Apps2SD di playstore ).

2. Pilih Partition Tool

3. Akan ada 3 bagian utama: FAT32 diperuntukan sebagai penyimpanan file file, ext4 digunakan untuk menyimpan file instalasi aplikasi, dan SWAP digunakan untuk membantu kinerja RAM. Untuk besarnya, tergantung dari kebutuhan, kalian tinggal menyesuaikannya saja..

4. Kartu SD kalian akan diformat, dan siap dipakai untuk keperluan penyimpanan file file installer aplikasi, tentunya dengan me-Link Data dari Aplikasi yang bersangkutan. Dengan begitu, maka penyimpanan internal Android kalian tidak akan cepat sesak..